13 Desember 2024

10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Membangun Indonesia Sentris Melalui Pengembangan Transportasi

0

Jakarta, otoritas.co.id – Selama satu dekade kepemimpinan Presiden Joko Widodo, pemerintah telah memfokuskan upaya pada pembangunan infrastruktur, mencakup konektivitas, layanan dasar, pangan, energi, dan industri. Presiden Jokowi menegaskan bahwa infrastruktur tidak hanya dinilai dari fisiknya tetapi juga dari manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.

Pesan ini disampaikan dalam acara diskusi bertajuk “Refleksi dan Catatan 10 Tahun Pemerintahan Jokowi di Bidang Konstruksi, Infrastruktur dan Investasi” yang diselenggarakan oleh Gapensi di Jakarta, Rabu (31/7).

“Pembangunan infrastruktur telah meningkatkan peringkat daya saing global kita dari 34 menjadi 27. Tujuan pembangunan ini selain untuk meningkatkan daya saing adalah untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Presiden Jokowi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dalam presentasi kinerja 10 tahun sektor transportasi, menyampaikan komitmen kementeriannya terhadap tiga indikator kinerja utama: Meningkatkan Konektivitas Nasional, Meningkatkan Kualitas Pelayanan, dan Meningkatkan Keselamatan Transportasi. Semua ini bertujuan untuk mewujudkan prinsip Indonesia Sentris.

“Pembangunan infrastruktur transportasi harus menghubungkan antarkawasan dan antarwilayah, sesuai dengan arahan Presiden,” kata Menhub.

Fokus pembangunan mencakup pengembangan sarana dan prasarana transportasi di wilayah tertinggal, terluar, terdepan, dan perbatasan (3TP), mendukung destinasi pariwisata super prioritas (DPSP), kawasan industri (KI), dan kawasan ekonomi khusus (KEK), serta mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah.

“Pembangunan infrastruktur transportasi memastikan konektivitas antarwilayah, bahkan hingga pelosok,” tambah Menhub.

Capaian pembangunan transportasi mencakup sektor darat dengan pengembangan pelabuhan penyeberangan, angkutan umum perkotaan, dan sistem angkutan umum massal di kota metropolitan. Di sektor laut, pencapaian mencakup pembangunan pelabuhan non-komersil, kapal perintis, dan subsidi tol laut. Di sektor udara, peningkatan on time performance penerbangan dan pembangunan bandar udara baru telah dicapai. Di sektor perkeretaapian, pencapaian mencakup pembangunan jalur kereta api nasional, LRT, MRT, Kereta Cepat Whoosh, dan kereta api perintis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Hallo,?