Ketua DPD RI Tekankan Pentingnya Keadilan Sosial dan Ekonomi dalam Pembangunan Indonesia
JAKARTA, OTORITAS.co.id – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menegaskan bahwa keadilan sosial dan ekonomi harus menjadi landasan utama dalam pembangunan Indonesia. Pernyataan ini disampaikan dalam acara Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan untuk anggota terpilih DPD RI dan DPR RI periode 2024-2029 yang diselenggarakan oleh Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas RI) di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Sabtu (21/9/2024).
“Pembangunan Indonesia harus berpijak pada prinsip keadilan sosial dan ekonomi, agar hasilnya dapat menciptakan kemakmuran yang mendapat dukungan penuh dari masyarakat, sebagai pemegang kedaulatan tertinggi,” ujar LaNyalla.
LaNyalla juga menggarisbawahi bahwa Indonesia merupakan negara besar yang terdiri dari berbagai kerajaan dan kesultanan di Nusantara, serta dihuni oleh lebih dari 300 kelompok etnik yang memiliki bahasa, adat, agama, dan budaya berbeda-beda. Keberagaman ini, menurutnya, menjadikan Indonesia sebagai negara yang super majemuk dan perlu didukung oleh kebijakan yang mendorong partisipasi publik aktif.
“Dengan partisipasi publik yang bermakna, kita bisa memperkuat nasionalisme dan patriotisme di seluruh elemen masyarakat, sehingga tercipta bangsa yang lebih kuat dan siap menghadapi tantangan global,” lanjutnya.
LaNyalla juga mengingatkan bahwa di tengah disrupsi global, baik dari sisi geopolitik, teknologi, maupun perubahan iklim, Indonesia harus memperkokoh kedaulatannya. “Diperlukan kerja sama dan tekad bersama seluruh elemen bangsa untuk memperkuat kedaulatan negara ini,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya Pancasila sebagai sumber dari segala hukum yang berlaku di Indonesia, serta pemantapan nilai-nilai kebangsaan sebagai fondasi utama menuju Indonesia Emas.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPD RI beserta jajaran, Plt Gubernur Lemhanas RI Letjen TNI Eko Margiyono, Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin, serta ratusan anggota DPR RI dan DPD RI terpilih periode 2024-2029. (**)
