Kejari Baru Kota Bekasi Ditantang Berantas Korupsi, Nama Wali Kota Tri Adhianto Disebut
Bekasi, otoritas.co.id – Kursi kepemimpinan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bekasi kini diduduki oleh Silvia Triana Haspari, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Prasarana dan Rumah Tangga pada Biro Umum Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung RI. Ia menggantikan Imran Yusuf yang dimutasi ke Kejaksaan Agung di Jakarta. Pergantian ini terjadi di tengah desakan publik yang kuat untuk penuntasan berbagai skandal korupsi di Kota Bekasi, termasuk dugaan kasus korupsi pengadaan alat olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bekasi yang telah merugikan keuangan daerah hingga Rp 4,7 miliar.
Direktur Eksekutif Center of Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, menyampaikan harapan besar agar Silvia, meski seorang jaksa perempuan, mampu menunjukkan keberanian dalam mengungkap aktor intelektual di balik kasus-kasus tersebut. Uchok bahkan meminta Silvia untuk tidak ragu memanggil nama-nama besar, termasuk Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dan oknum DPRD yang diduga terlibat dalam korupsi berjamaah. Ia mencontohkan keberanian jaksa perempuan di Kabupaten Bekasi yang berhasil menggarap ketua partai sekaligus pimpinan DPRD, menegaskan bahwa Silvia harus mampu membuktikan kinerjanya. “Kalau tidak sanggup, limpahkan ke Kejagung,” tegas Uchok, menyiratkan ekspektasi tinggi terhadap gebrakan Kejari baru ini.
Tak hanya kasus Dispora, Silvia juga dibebani dengan sejumlah “pekerjaan rumah” lainnya yang berasal dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat pada APBD 2024. Beberapa di antaranya mencakup sisa dana hibah KONI sebesar Rp 2,4 miliar, kasus insentif PPJ yang menghabiskan lebih dari Rp 19 miliar, hingga dugaan manuver gelap di tubuh PD Migas yang disebut-sebut melibatkan Tri Adhianto dan Direktur Utama PT Migas dalam kongkalikong JOA (Joint Operating Agreement) dengan Foster Oil and Energy PTE Ltd. Dengan demikian, Silvia Triana Haspari menghadapi tantangan besar untuk membuktikan komitmen Kejari Kota Bekasi dalam memberantas korupsi dan memenuhi harapan masyarakat.
